Selasa, 08 Februari 2011

Perjalanan Tanpa Bekal?

Mutiara Hikmah
Bekal Menempuh Perjalanan Sangat Jauh

PERJALANAN Tanpa Bekal? Sekilas kita berpikir, "Nekad kali,ah..masa ada yang bepergian tanpa bekal." Tapi memang di dunia ini serba mungkin kalau Allah Swt berkehendak. Kendatipun demikian, tentu menimbulkan pertanyaan bagi kebanyakan orang, termasuk bagi Abu Mu'thy. Beliau menanyakan kepada Hatim Al 'Ashom: " Betulkah engkau berjalan tanpa bekal di hutan ini hanya semata-mata bertawakkal?" Jawabnya: "Tidak, aku bepergian jauh pasti berbekal." "Lalu apa bekalnya", tanya Abu Mu'thy. "Ada empat perkara bekalku," jawab Hatim Al 'Ashom.
Pertama, Aku yakin bahwa dunia seisinya adalah milik Allah Swt
Kedua, semua makhluq adalah hamba-Nya;
Ketiga, segala usaha atau bekerja adalah semata hanya faktor penyebab saja, sedangkan rizki ada di tangan Tuhan dan;
Keempat, Aku yakin bahwa ketentuan-Nya pasti berlaku bagi semua makhluq."

Kata Abu Mu'thy:"Itulah bekal yang yang paling baik, karena bekalmu itu sanggup menempuh perjalanan yang sangat jauh (akhirat), maka tiada artinya jika hanya perjalanan di atas bumi (dunia)."

Wallahu a'lam bi shawab. (Dari Mas Kus)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar